Mewujudkan Desa Wisata BERSERI: Kolaborasi Kao Indonesia dan Kemenparekraf/Baparekraf RI

Views Senin, Desember 25, 2023

Perusahaan produk kebutuhan rumah tangga, Kao Indonesia, bersinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) RI untuk menghadirkan Desa Wisata BERSERI (Bersih, Sehat, dan Lestari). Salah satu langkah nyata dalam mewujudkannya adalah pembangunan fasilitas bank sampah, termasuk di Desa Wisata Bira Tengah, Jawa Timur.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, mengapresiasi komitmen Kao Indonesia yang mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan di desa wisata. Distribusi produk kebersihan dari Kao Indonesia, fasilitas pendukung CHSE, dan pembangunan bank sampah diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat.Kao Indonesia, sejalan dengan komitmennya untuk 'Meningkatkan Kualitas Hidup dan Membawa Senyum Bahagia Bagi Masyarakat Indonesia', terus berinovasi dengan memastikan perhitungan siklus hidup (lifecycle assessment) dalam setiap proses bisnisnya. Kolaborasi dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI menjadi salah satu inisiatif utama, di mana pembangunan fasilitas bank sampah di Desa Wisata Bira Tengah, Kab. Sampang, Jawa Timur, menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Desa Wisata BERSERI.President Director PT Kao Indonesia, Naoki Yoshigai, menyambut baik kesempatan kolaborasi dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI. Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya mendukung desa wisata yang bersih, sehat, dan lestari, tetapi juga bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.Sejak tahun 2022, Kao Indonesia telah menjalin kemitraan pentahelix dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI untuk mewujudkan Desa Wisata BERSERI, fokus pada kebersihan dan kesehatan. Selain memberikan 10 ribu paket produk kebersihan, Kao Indonesia juga menyediakan fasilitas pendukung CHSE untuk sebelas desa wisata prioritas guna meningkatkan standar kebersihan dan kenyamanan dalam berwisata.Pembangunan bank sampah di Desa Wisata Bira Tengah menjadi proyek percontohan yang akan dikembangkan ke desa-desa wisata lainnya. Kao menargetkan dampak positif dari pembangunan bank sampah ini akan dirasakan oleh ratusan keluarga di sekitar area tersebut, memberikan nilai tambah melalui kegiatan sirkular ekonomi berkelanjutan."Kami ingin mewujudkan gaya hidup yang bersih, indah, sehat, dan penuh ketenangan dalam keseharian masyarakat di lingkungan yang lestari. Semoga dengan dukungan fasilitas kebersihan dan pembangunan bank sampah, kita dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat," ungkap Naoki. (jo/antaranews)
Mewujudkan Desa Wisata BERSERI: Kolaborasi Kao Indonesia dan Kemenparekraf/Baparekraf RIPerusahaan produk kebutuhan rumah tangga, Kao Indonesia, bersinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) RI untuk menghadirkan Desa Wisata BERSERI (Bersih, Sehat, dan Lestari). Salah satu langkah nyata dalam mewujudkannya adalah pembangunan fasilitas bank sampah, termasuk di Desa Wisata Bira Tengah, Jawa Timur.Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, mengapresiasi komitmen Kao Indonesia yang mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan di desa wisata. Distribusi produk kebersihan dari Kao Indonesia, fasilitas pendukung CHSE, dan pembangunan bank sampah diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat.Kao Indonesia, sejalan dengan komitmennya untuk 'Meningkatkan Kualitas Hidup dan Membawa Senyum Bahagia Bagi Masyarakat Indonesia', terus berinovasi dengan memastikan perhitungan siklus hidup (lifecycle assessment) dalam setiap proses bisnisnya. Kolaborasi dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI menjadi salah satu inisiatif utama, di mana pembangunan fasilitas bank sampah di Desa Wisata Bira Tengah, Kab. Sampang, Jawa Timur, menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Desa Wisata BERSERI.President Director PT Kao Indonesia, Naoki Yoshigai, menyambut baik kesempatan kolaborasi dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI. Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya mendukung desa wisata yang bersih, sehat, dan lestari, tetapi juga bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.Sejak tahun 2022, Kao Indonesia telah menjalin kemitraan pentahelix dengan Kemenparekraf/Baparekraf RI untuk mewujudkan Desa Wisata BERSERI, fokus pada kebersihan dan kesehatan. Selain memberikan 10 ribu paket produk kebersihan, Kao Indonesia juga menyediakan fasilitas pendukung CHSE untuk sebelas desa wisata prioritas guna meningkatkan standar kebersihan dan kenyamanan dalam berwisata.Pembangunan bank sampah di Desa Wisata Bira Tengah menjadi proyek percontohan yang akan dikembangkan ke desa-desa wisata lainnya. Kao menargetkan dampak positif dari pembangunan bank sampah ini akan dirasakan oleh ratusan keluarga di sekitar area tersebut, memberikan nilai tambah melalui kegiatan sirkular ekonomi berkelanjutan."Kami ingin mewujudkan gaya hidup yang bersih, indah, sehat, dan penuh ketenangan dalam keseharian masyarakat di lingkungan yang lestari. Semoga dengan dukungan fasilitas kebersihan dan pembangunan bank sampah, kita dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat," ungkap Naoki. (jo/antaranews)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »