Kegiatan Reses Dan Silaturrahmi Hanafi Ekra, Anggota DPRD Fraksi PKS Provinsi Kepri Bersama Masyarakat Dabosingkep Berlangsung Sukses

Views Sabtu, Juli 29, 2023

Sambutan Bapak Hanafi Ekra (Fraksi PKS DPRD Provinsi Kepri)

Dabosingkep - Anggota DPRD Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Kepri, Bapak Hanafi Ekra, melaksanakan kegiatan reses dan silaturrahmi bersama masyarakat di Dabosingkep pada hari Sabtu, tanggal 29 Juli 2023, waktu dimulai sekitar pukul 20:00 WIB. Acara berlangsung meriah di halaman rumah kediaman Bapak Alghazali, S.Ag, yang juga sebagai salah satu Anggota DPRD Kabupaten Lingga dari Fraksi PKS.

Dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan, Bapak Hanafi Ekra, bersama-sama dengan masyarakat Dabosingkep, menggelar kegiatan resesnya sebagai wujud komitmen beliau dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai perwakilan rakyat di tingkat Provinsi Kepri. Reses merupakan salah satu mekanisme yang dimiliki oleh anggota DPRD untuk bertemu langsung dengan konstituennya, mendengarkan aspirasi, serta menyerap berbagai masukan dan keluhan dari masyarakat terkait kebijakan pemerintah daerah.

Dalam sambutannya, Bapak Hanafi Ekra menyampaikan terima kasih atas antusiasme dan partisipasi aktif masyarakat Dabosingkep yang telah hadir dalam acara tersebut. Beliau mengungkapkan bahwa kehadiran anggota DPRD di tengah-tengah masyarakat adalah bagian dari upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih transparan dan berpihak pada kepentingan rakyat.

"Reses ini adalah momen yang sangat berarti bagi saya sebagai wakil rakyat. Saya hadir di sini untuk mendengarkan suara masyarakat, memahami permasalahan yang dihadapi, dan mencari solusi bersama demi kemajuan Kabupaten Lingga," ujar Bapak Hanafi Ekra.

Bersama dengan Anggota DPRD Kabupaten Lingga dari Fraksi PKS, Bapak Alghazali, yang juga berbagi informasi tentang berbagai isu penting yang sedang dihadapi oleh masyarakat Dabosingkep. Salah satu isu yang menjadi perhatian khusus adalah infrastruktur, termasuk akses jalan yang masih belum optimal di beberapa wilayah. Selain itu, pendidikan dan kesehatan juga menjadi sorotan, dimana upaya peningkatan mutu dan pemerataan layanan menjadi hal yang sangat diharapkan oleh masyarakat.

Dalam dialog interaktif dengan warga, Bapak Hanafi Ekra juga menyampaikan beberapa program prioritas dari pemerintah provinsi yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Kabupaten Lingga. "Kami berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengoptimalkan potensi daerah, dan menjaga keberagaman budaya yang menjadi kekayaan Kabupaten Lingga," ungkap Bapak Hanafi.

Selain itu, pada kesempatan tersebut, Bapak Hanafi Ekra juga menyempatkan diri untuk berdialog langsung dengan  semua peserta yang hadir. Beliau mengajak masyarakat untuk aktif berperan serta dalam proses pembangunan dan turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Peserta Acara Reses dan Silaturrahmi Bapak Hanafi Ekra Bersama Masyarakat

Kegiatan reses dan silaturrahmi tersebut juga diisi dengan acara ramah tamah dan pemberian hadiah hiburan bagi peserta yang dapat menjawab pertanyaan dari Bapak Hanafi Ekra. Hal ini menunjukkan kepedulian para anggota dewan dan timnya terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang membutuhkan perhatian khusus.

Di akhir kegiatan, masyarakat Dabosingkep menyampaikan apresiasi dan dukungan atas upaya yang telah dilakukan oleh Bapak Hanafi Ekra dan Bapak Alghazali dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. Mereka berharap bahwa aspirasi yang disampaikan akan diakomodasi dengan baik dalam proses pembuatan kebijakan di tingkat daerah.

Dengan berakhirnya acara reses dan silaturrahmi ini, diharapkan sinergi antara wakil rakyat dan masyarakat dapat terus terjalin dengan baik. Kegiatan seperti ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi antara pemimpin dan rakyatnya serta memastikan setiap kebijakan yang diambil dapat mencerminkan kebutuhan dan harapan masyarakat.

Semoga kegiatan reses dan silaturrahmi ini dapat berdampak positif bagi kemajuan Kabupaten Lingga umumnya dan kesejahteraan masyarakat Dabosingkep khususnya. Demikian komentar Ibu Novi sebagai penutup tanggapan salah satu peserta yang hadir dalam kegiatan reses dan silaturahmi tersebut.

(Johari)

Wanita Cantik Dari Malaysia ini Menjadi Mualaf setelah Menggenggam Hidayah

Views Sabtu, Juli 29, 2023

 

Amira, seorang wanita cantik, memiliki kisah menarik sebagai seorang mualaf. Berasal dari Negeri Jiran Malaysia dan keturunan Tionghoa, nama aslinya adalah Lee Eng Hui. Namun, setelah memeluk agama Islam, dia mengubah namanya menjadi Nur Amira Ann Lee binti Abdullah.

Perubahan hidupnya terjadi pada tahun 2009 ketika dia mantap menjadi mualaf. Alasan Amira tertarik dengan agama Islam adalah karena mengamati kesungguhan umat Muslim dalam melaksanakan ibadah seperti puasa dan menutup aurat, semuanya dilakukan untuk mencari ridho Allah Subhanahu wa Ta'ala.

"Saya melihat banyak keterbatasan, tetapi mereka terlihat bahagia menjalankannya," ungkap Amira seperti yang dikutip dari saluran YouTube Tinta Hikmah.

Kecepatan orang Muslim menerima realitas kehidupan juga menarik perhatiannya. Sebagai contoh, ketika seseorang kehilangan orang yang dicintai, Amira menyaksikan bagaimana kaum Muslimin dengan cepat menerima kenyataan tersebut dan melanjutkan kehidupan.

"Islam itu indah. Subhanallah, Islam sungguh indah. Islam adalah jalan hidup. Setiap aspek kehidupan diatur dalam Islam, mulai dari doa saat bangun tidur hingga doa saat masuk WC. Islam adalah panduan hidup," jelasnya.

Sejak itu, Amira semakin tertarik dan mempelajari lebih banyak tentang Islam. Namun, perjalanan menuju kehidupan sebagai seorang Muslim tidaklah mudah, terutama ketika keluarga, khususnya sang ibu, merasa keberatan saat mengetahui Amira menjadi mualaf.

"Saya berusaha menjelaskan kepada ibu bahwa Islam tidak seperti yang dipikirkannya. Namun, saat itu pengetahuan saya masih terbatas. Akhirnya, ibu menerimanya dan kini kami duduk bersama. Ibu meminta doa agar diberi hidayah," tambah Amira.

Tantangan tidak berhenti di situ. Setelah menjadi Muslimah, dia masih bekerja di perusahaan yang melarang penggunaan hijab oleh karyawannya.

"Perjuangan itu nyata, karena saya harus meninggalkan pekerjaan sebelumnya. Memulai dari awal tidaklah mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Tidak ada yang mustahil menurut Allah, yang penting adalah berusaha," katanya.

Ujian berat lainnya datang ketika suami Amira meninggal dunia setelah menikah. Meskipun hati sedih, dia mencoba menerima takdir dengan ikhlas.

"Saya menganggap itu sebagai ujian dari Allah. Allah mengambil apa yang kita miliki dan memberikan pelajaran. Saya mengucapkan Alhamdulillah dalam keadaan seperti itu."

"Allah menguji suami dengan penyakit dan mengampuni dosa-dosanya. Suami diizinkan mengucapkan dua kalimat syahadat sebelum dipanggil oleh Allah. Dia juga berpesan agar saya menjadi Muslimah yang taat," tutur Amira.

Dalam kesempatan ini, Amira memberikan pesan kepada orang-orang yang ingin memeluk agama Islam untuk tidak ragu dan takut.

"Saya, Amira Ann Lee, seorang Muslimah Tionghoa, memberi tahu Anda bahwa Anda tidak sendirian. Banyak saudara dan teman yang akan membantu kita. Meskipun awalnya mungkin terasa sulit, tetapi sesungguhnya Islam itu indah, mudah, dan menjadi panduan hidup. Islam telah membuat saya menjadi pribadi yang lebih baik," ucapnya.

"Kerabat dan keluarga tidak perlu khawatir jika ingin memeluk agama Islam. Karena Islam sangat mementingkan hubungan silaturahmi. Malah, kita akan lebih mencintai dan menghargai keluarga serta teman. Tidak ada perubahan yang merugikan. Yang ada hanyalah perubahan penampilan menuju ke arah yang lebih baik," pungkasnya.

Wallahu a'lam. 

Sumber: okezone.com

Ketua DPD Geram Lingga Sambangi RSUD Dabosingkep untuk Menjenguk Ketua RT Desa Posek yang Alami Musibah Tertusuk Pancing Rawai

Views Sabtu, Juli 29, 2023
Ketua GERAM Lingga Menjenguk Bapak Edi Warga sekaligus Ketua RT di Desa Posek

SATUPORTAL LINGGA - Musibah tak diinginkan menimpa Ketua RT Desa Posek, Bapak Edi, pada hari Sabtu, 29 Juli 2023, ketika beliau mengalami musibah tertusuk mata pancing rawai. Kabar tersebut langsung menarik perhatian Ketua DPD Generasi Anak Melayu (Geram) Kabupaten Lingga, yang langsung mengunjungi RSUD Dabosingkep untuk menjenguk Bapak Edi yang tengah dirawat.

Kedatangan Ketua DPD Geram Kabupaten Lingga tersebut tidak sendiri, ia ditemani oleh Ketua Organisasi Kepemudaan Kabupaten Lingga (OKK Geram), Bapak Zulfikar. Keduanya datang ke RSUD Dabosingkep dengan niat memberikan dukungan moral dan doa kesembuhan untuk Bapak Edi yang tengah mengalami cobaan.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa musibah ini terjadi saat Bapak Edi tengah berada di area pesisir Desa Posek. Saat itu, beliau sedang asyik memancing menggunakan mata pancing jenis rawai. Sayangnya, tanpa diduga, rawai yang digunakannya tiba-tiba terlepas dan menancap ke tangannya. Hal ini menyebabkan mata pancing rawai tersebut mengenai tangan kanan Bapak Edi dengan cukup dalam.

Melihat kejadian yang menimpa Ketua RT Desa Posek ini, warga sekitar langsung memberikan pertolongan pertama. Selanjutnya, Bapak Edi segera diantar ke RSUD Dabosingkep untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih intensif.

Di RSUD Dabosingkep, Bapak Edi langsung ditangani oleh tenaga medis yang berkompeten. Proses penanganan dilakukan dengan cermat dan hati-hati, mengingat luka di area tangan merupakan kondisi yang sensitif yang tidak boleh dibiarkan karena khawatir berpotensi menimbulkan risiko lain jika tidak ditangani dengan baik.

Ketua DPD Geram, yang mendengar kabar musibah yang dialami oleh Bapak Edi, merasa prihatin dan segera berkoordinasi dengan pihak RSUD Dabosingkep untuk memastikan bahwa Ketua RT Desa Posek mendapatkan perawatan terbaik. Beliau menyatakan bahwa Bapak Edi adalah sosok yang baik dan telah banyak berkontribusi dalam memajukan Desa Posek. Oleh karena itu, beliau merasa penting untuk memberikan dukungan dan semangat agar Bapak Edi dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti biasa.

Melalui media ini, Ketua DPD Geram Lingga dan Ketua OKK Geram juga tidak lupa memberikan semangat kepada keluarga Bapak Edi yang tengah merasa khawatir dan sedih menghadapi cobaan ini. Mereka berharap agar keluarga Bapak Edi tetap tabah dan percaya bahwa Bapak Edi akan segera pulih dengan dukungan perawatan medis yang maksimal.

Tak hanya itu, Bapak Zulfikar dari OKK Geram juga menyampaikan pesan-pesan positif untuk warga Desa Posek agar lebih berhati-hati dan waspada saat beraktivitas di sekitar perairan atau melakukan kegiatan yang berisiko tinggi. Mengingat kejadian ini merupakan musibah yang tidak diinginkan dan bisa terjadi pada siapa saja, penting bagi seluruh masyarakat untuk selalu menjaga keselamatan diri dan orang lain.

Sementara itu, tokoh pemuda sekaligus anggota GERAM dari Desa Posek Bapak Jun, bersama Wakil Ketua BPD Desa Posek, Bapak M.Bujang Bahari, juga ikut berperan aktif dalam membantu proses pengantaran Bapak Edi ke RSUD Dabosingkep. Beliau berharap agar warga Desa Posek selalu saling tolong-menolong dan peduli terhadap sesama di saat-saat sulit seperti ini.

Perawat desa yang bertugas, yang juga ikut membantu mengantarkan pasie sampai ke RSUD Dabosingkep yakni Ibu Sabar, menyatakan bahwa kondisi Bapak Edi sudah mendapatkan penanganan medis yang tepat. Namun, ia juga mengingatkan agar Bapak Edi dan keluarga tetap mematuhi petunjuk dokter dan menjalani proses pemulihan dengan sabar.

Kejadian tragis ini menjadi peringatan bagi semua orang akan pentingnya keselamatan dan kewaspadaan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Semoga Bapak Edi segera pulih dan bisa kembali beraktivitas normal, dan semoga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Seluruh masyarakat Desa Posek juga berharap kunjungan dari Ketua DPD Geram dan OKK Geram dapat menjadi dukungan moril dan semangat bagi Bapak Edi dan keluarganya. (Johari)

Silaturahmi DPD Geram Lingga Dengan LBH Tuah Keadilan Kabupaten Lingga

Views Rabu, Juli 26, 2023

 

Lingga - Dewan Pimpinan Daerah Generasi Anak Melayu (DPD Geram) Lingga melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tuah Keadilan Kabupaten Lingga. Hal ini dilakukan sebagai bentuk bagian dari upaya untuk mempererat hubungan antara organisasi masyarakat sipil dan lembaga hukum. Pertemuan yang berlangsung dengan penuh kehangatan ini saling sharing dan membahas isu-isu krusial yang dihadapi oleh masyarakat.

Kehadiran DPD Geram Lingga dalam kunjungan silaturahmi ini bertujuan untuk menjalin komunikasi yang lebih erat dengan LBH Tuah Keadilan Kabupaten Lingga, sebuah lembaga yang konsisten berjuang dalam memberikan bantuan hukum bagi warga masyarakat yang membutuhkan. Pertemuan berlangsung pada hari Rabu, 26 Juli 2023, di kantor LBH Tuah Keadilan yang terletak Jl.Telex Desa Tanjung Harapan Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau.

Kedatangan perwakilan dari DPD Geram Lingga disambut hangat oleh tim LBH Tuah Keadilan, yang di hadiri oleh advokat LBH yakni Bapak Angga Siagian,SH.MH, Selama sesi perkenalan, delegasi DPD Geram Lingga dan tim LBH Tuah Keadilan saling berbagi informasi berbagai hal yang menyangkut hak-hak warga masyarakat, dan saran serta masukan untuk perkembangan DPD Geram Lingga khususnya dalam masalah advokasi.

Ketua DPD Geram Lingga, Bapak Juli Wahyudi, menyampaikan niat tulus dalam melakukan silaturahmi ini dengan harapan dapat memperkuat sinergi antara organisasi masyarakat dan lembaga hukum. Ia menyatakan, "Kami mengapresiasi peran LBH Tuah Keadilan Kabupaten Lingga yang selalu berada di garis depan untuk membela keadilan dan memberikan bantuan hukum bagi masyarakat yang membutuhkan. Kami berharap, dengan terjalinnya kerja sama yang lebih erat, kami dapat bersama-sama mengatasi berbagai permasalahan hukum yang tengah dihadapi oleh masyarakat di Kabupaten Lingga."

Sementara itu, ketua LBH Tuah Keadilan, Bapak Angga Siagian, SH. MH, menyambut baik inisiatif DPD Geram Lingga dalam melakukan kunjungan silaturahmi tersebut dan Ia berharap, kerjasama ini dapat membawa manfaat yang positif bagi organisasi Geram khususnya dan umumnya masyarakat, khususnya dalam memberikan bantuan hukum dan akses terhadap keadilan. Beliau menegaskan, "Kami berkomitmen untuk terus berjuang demi keadilan dan perlindungan hak-hak warga masyarakat di Kabupaten Lingga. Dengan adanya dukungan dari DPD Geram Lingga, menambah semangat LBH dalam membela masyarakat."

Selama pertemuan, beberapa isu krusial yang menjadi perhatian bersama dibahas secara mendalam. Salah satunya adalah isu lingkungan hidup serta isu penyediaan akses terhadap keadilan bagi masyarakat kecil di Kabupaten Lingga. Dalam hal ini, LBH Tuah Keadilan terus berupaya maksimal melakukan dan memberikan pelayanan hukum secara merata di wilayah kabupaten Lingga.

DPD Geram Lingga juga menyampaikan beberapa aspirasi yang disampaikan terkait permasalahan seputar lingkungan hidup dan pembangunan infrastruktur tambang dalam hal ini yang dikhawatirkan dapat berdampak negatif bagi warga sekitar. Mereka berharap dapat bekerja sama dengan LBH Tuah Keadilan untuk mencari solusi dan melakukan advokasi demi kepentingan masyarakat.

Dengan berakhirnya kunjungan silaturahmi ini, kedua belah pihak sepakat untuk menjalin kerjasama yang lebih erat dalam mengawal keadilan, hak asasi masyarakat, dan lingkungan hidup di Kabupaten Lingga. DPD Geram dan LBH Tuah Keadilan Lingga berkomitmen untuk saling mendukung misi mulia mereka dalam membela kebenaran dalam upaya mengadvokasi hukum bagi warga masyarakat.

Cre@t;johari (Humas DPD Geram Lingga)