Komitmen Menuju Kemajuan, Desa Tinjul Sukses Melaksanakan Kegiatan Pelatihan Penguatan Manajemen Pengelolaan BUMDESA

Views Jumat, Oktober 18, 2024

Lingga—Desa Tinjul Pada Kamis 17 Oktober 2024 M, bertepatan dengan 14 Rabiul Akhir 1446 H, Desa Tinjul melakukan kegiatan penting yang bertajuk "Pelatihan Penguatan Peningkatan Manajemen Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDESA) Tinjul." Kegiatan ini dilaksanakan di gedung serbaguna Desa Tinjul, dan dihadiri oleh jajaran penting dari BUMDESA Tinjul, termasuk Direktur, Sekretaris, dan Bendahara. Pelatihan tersebut dipandu oleh dua pemateri berpengalaman yang telah lama berkecimpung dalam pembangunan desa, yaitu Bapak Azrani Ery Saputra, S.Pi, Paralegal dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Satu Hati Indonesia Kabupaten Lingga, dan Bapak Ahmad Syaukani, Tenaga Ahli Pendamping Desa Kabupaten Lingga.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Tinjul, Bapak Amren. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penguatan manajemen dalam pengelolaan BUMDESA sebagai kunci utama keberhasilan pembangunan ekonomi desa. BUMDESA merupakan salah satu instrumen strategis yang dapat digunakan untuk memajukan perekonomian desa melalui pengelolaan usaha yang terorganisir dengan baik. "Penguatan manajemen ini adalah langkah awal kita untuk memastikan bahwa usaha yang dikelola oleh BUMDESA dapat berjalan dengan profesional dan berkelanjutan. Kita harus memastikan bahwa BUMDESA tidak hanya menjadi alat ekonomi, tetapi juga menjadi simbol kemandirian desa," ujar Bapak Amren.

Kehadiran para pemateri yang berpengalaman di bidangnya diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pengelolaan dan tata kelola BUMDESA yang baik. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengurus BUMDESA dalam menyusun perencanaan bisnis yang tepat, melaksanakan manajemen keuangan yang akuntabel, serta melakukan evaluasi terhadap usaha yang telah berjalan.

Materi Pelatihan: Strategi dan Praktik Pengelolaan BUMDESA

Bapak Ahmad Syaukani sebagai pemateri pertama, memberikan materi seputar strategi pengembangan usaha dan manajemen keuangan yang efektif untuk BUMDESA. Beliau menekankan pentingnya penyusunan rencana bisnis (business plan) yang matang sebagai panduan bagi BUMDESA dalam menjalankan usahanya. "Rencana bisnis yang jelas akan membantu BUMDESA dalam mengidentifikasi potensi pasar, merancang produk atau jasa yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, serta menentukan arah kebijakan usaha yang akan diambil," jelas Syaukani.

Sesi dilanjutkan oleh Bapak Azrani Ery Saputra, S.Pi, yang membahas aspek hukum dalam pengelolaan BUMDESA. Beliau menjelaskan bahwa BUMDESA bukan sekadar unit usaha biasa, tetapi merupakan badan usaha yang dibentuk oleh pemerintah desa dengan regulasi dan undang-undang yang mengatur secara ketat. "Setiap langkah yang diambil dalam pengelolaan BUMDESA harus didasarkan pada aturan hukum yang jelas. Salah kelola atau tidak mematuhi regulasi dapat berakibat fatal bagi kelangsungan usaha dan tentunya bagi masyarakat desa yang menjadi pemangku kepentingan utama," ungkap Azrani.

Beliau juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan BUMDESA. Dalam paparannya, Azrani mengingatkan bahwa setiap dana yang masuk dan keluar harus dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan dana yang dapat merugikan desa. Selain itu, beliau juga memberikan pemahaman terkait perlunya menjaga hubungan baik dengan pemerintah desa dan masyarakat sebagai pemilik modal utama dari BUMDESA.

Lebih lanjut, beliau juga memberikan contoh konkret tentang bagaimana BUMDESA di desa lain telah berhasil mengelola usaha dengan prinsip-prinsip manajemen modern. Salah satunya adalah pentingnya diversifikasi usaha agar BUMDESA tidak hanya bergantung pada satu sektor usaha saja. Dengan diversifikasi, BUMDESA dapat meningkatkan peluang keberhasilan dan mengurangi risiko kerugian apabila usaha utama mengalami kendala. "Keberhasilan BUMDESA sangat dipengaruhi oleh seberapa baik pengurusnya dalam merencanakan dan mengeksekusi strategi usaha yang telah dirancang. Tidak hanya berfokus pada usaha jangka pendek, tetapi juga memikirkan keberlanjutan usaha dalam jangka panjang," tambahnya.

Diskusi Interaktif dan Pendampingan Teknis

Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada penyampaian materi, tetapi juga diisi dengan sesi diskusi interaktif yang melibatkan seluruh peserta. Para peserta, termasuk Direktur, Sekretaris, dan Bendahara BUMDESA, aktif bertanya mengenai berbagai kendala yang mereka hadapi dalam pengelolaan usaha BUMDESA selama ini. Salah satu topik yang banyak dibahas adalah mengenai cara meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mendukung usaha yang dijalankan oleh BUMDESA.

Selain diskusi, kedua pemateri juga memberikan pendampingan teknis secara langsung terkait pembuatan laporan keuangan, penyusunan anggaran, serta evaluasi usaha yang sudah berjalan. Para pengurus BUMDESA Tinjul diberikan kesempatan untuk melakukan simulasi penyusunan laporan keuangan dengan bimbingan dari para pemateri. Simulasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa mereka benar-benar memahami dan mampu menerapkan prinsip-prinsip yang telah diajarkan dalam pelatihan ini.

Pentingnya Peningkatan Kapasitas Pengurus BUMDESA

Pada akhir pelatihan, baik Bapak Azrani Ery Saputra maupun Bapak Ahmad Syaukani sepakat bahwa kunci keberhasilan BUMDESA terletak pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia yang mengelola usaha tersebut. Pelatihan-pelatihan seperti ini sangat penting untuk terus dilakukan agar pengurus BUMDESA mampu beradaptasi dengan tantangan-tantangan baru yang muncul seiring dengan perkembangan zaman.

BUMDESA, sebagai salah satu motor penggerak ekonomi desa, harus mampu bersaing dan berkembang dalam iklim usaha yang semakin kompetitif. Untuk itu, diperlukan pengurus yang tidak hanya memiliki komitmen yang tinggi, tetapi juga memiliki kemampuan manajerial yang mumpuni. "Kita berharap, setelah pelatihan ini, BUMDESA Tinjul bisa semakin profesional dan mandiri dalam mengelola usahanya, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Tinjul," ujar Syaukani dalam penutupannya.

Pelatihan ini diakhiri dengan kesimpulan bahwa penguatan manajemen dan peningkatan keterampilan pengurus BUMDESA adalah langkah penting dalam memastikan keberhasilan jangka panjang dari BUMDESA Tinjul. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata komitmen Desa Tinjul untuk terus maju dan berkembang melalui pengelolaan usaha yang baik dan terstruktur.

Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para pengurus BUMDESA Tinjul dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk memajukan usaha yang dikelola, serta berkontribusi secara maksimal dalam meningkatkan perekonomian desa. (@jo).

Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Karimun (UK) Sukses Melaksanakan Kegiatan Kuliah Umum Bertajuk "Ciptakan Inovasi Melalui Teknopreneurship

Views Kamis, September 26, 2024

Pada Kamis, 22 Rabiul Awwal 1446 H yang bertepatan dengan 26 September 2024, Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Karimun (UK) sukses menyelenggarakan kegiatan kuliah umum bertajuk "Ciptakan Inovasi Melalui Teknopreneurship." Kegiatan ini berlangsung di Aula Universitas Karimun dan dihadiri oleh mahasiswa serta sejumlah dosen Fakultas Teknik Informatika. Kuliah umum ini menjadi momen penting bagi mahasiswa untuk lebih memahami dan menggali potensi mereka dalam dunia inovasi teknologi serta technopreneurship.

Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari Universitas Karimun (UK), Himpunan Mahasiswa Teknik Informatik UK (IG:@hmtif_uk) dan Rumah Sakit Bhakti Timah Karimun (IG:@ihc.rsbtkarimun), yang turut berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan, dimana kegiatan ini menghadirkan tiga pembicara yang memiliki pengalaman dan keahlian di bidangnya masing-masing. Pembicara pertama adalah Azrani Ery Saputra, CEO aplikasi ride-hailing lokal buatan anak negeri yakni “JEKWA” sekaligus pendiri Kisdit & MtechT Community ( kisdit.mtecht.my.id ). Dalam presentasinya, Azrani berbagi pengalaman tentang bagaimana ia mendirikan aplikasi “JEKWA” yang secara khusus melayani transportasi bagi perempuan dan anak-anak. Aplikasi ini merupakan inovasi yang berfokus pada keamanan dan kenyamanan pengguna, serta membuka lapangan pekerjaan bagi perempuan sebagai pengemudi.

Menurut Azrani, ide dasar dari pendirian aplikasi ini muncul dari kebutuhan akan layanan transportasi yang aman bagi kelompok perempuan dan anak-anak. “JEKWA hadir untuk menjawab kebutuhan ini, sekaligus membuka peluang kerja bagi para perempuan di industri yang umumnya didominasi oleh laki-laki,” ujarnya. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa inovasi teknologi saat ini memungkinkan terciptanya layanan-layanan berbasis teknologi yang dapat memberikan dampak positif pada masyarakat. “Teknopreneurship bukan hanya soal menghasilkan profit, tetapi juga memberikan solusi atas permasalahan yang ada di masyarakat,” tambahnya.

Pembicara kedua, Ilham Gantar, M.Si, yang merupakan dosen Fakultas Teknik Informatika Universitas Karimun, memberikan paparan mengenai peran mahasiswa dalam mengembangkan ide-ide kreatif melalui pendekatan teknologi. Ilham menyampaikan bahwa mahasiswa saat ini memiliki akses luas terhadap berbagai platform teknologi yang dapat mendukung mereka dalam menciptakan inovasi. Ia menekankan pentingnya peran technopreneurship dalam menggerakkan perekonomian, terutama di era digital saat ini. “Mahasiswa perlu berani mengambil risiko dan berpikir di luar batas-batas konvensional dalam menciptakan inovasi,” jelas Ilham.

Selain itu, Ilham juga memberikan gambaran tentang perkembangan industri teknologi informasi di Indonesia yang semakin pesat. Menurutnya, tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa di bidang ini bukan hanya soal keterampilan teknis, tetapi juga bagaimana mereka bisa menggabungkan inovasi teknologi dengan peluang bisnis. "Teknopreneurship adalah sebuah ekosistem yang membutuhkan kreativitas, keberanian, dan ketekunan. Mahasiswa harus bisa memanfaatkan peluang ini untuk menghasilkan inovasi yang tidak hanya canggih dari segi teknologi, tetapi juga memiliki nilai jual di pasar," pungkas Ilham.

Pembicara terakhir adalah Naila Nurul Afifah, S.Gz, yang merupakan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Bhakti Timah Karimun. Meskipun berlatar belakang di bidang kesehatan, Naila menyampaikan pandangannya tentang bagaimana teknologi dapat berperan besar dalam dunia kesehatan, terutama dalam hal teknopreneurship. Ia menyoroti pentingnya inovasi di sektor kesehatan yang dapat mempermudah akses layanan bagi masyarakat. “Di bidang kesehatan, inovasi teknologi sangat diperlukan untuk meningkatkan efisiensi layanan serta memperluas jangkauan pelayanan kesehatan, terutama di daerah-daerah terpencil,” ujar Naila.

Naila juga menjelaskan tentang aplikasi kesehatan yang saat ini banyak digunakan di berbagai rumah sakit dan klinik, termasuk di Rumah Sakit Bhakti Timah Karimun. Aplikasi tersebut membantu pasien untuk melakukan pendaftaran secara online, memantau jadwal dokter, hingga mengakses hasil pemeriksaan secara digital. “Penggunaan teknologi dalam dunia kesehatan memberikan banyak manfaat, termasuk meminimalisir kesalahan administrasi dan memberikan kemudahan bagi pasien dalam mengakses layanan kesehatan,” tambah Naila.

Kegiatan kuliah umum ini disambut antusias oleh para peserta. Mahasiswa yang hadir sangat aktif dalam sesi tanya jawab, menggali lebih dalam tentang teknopreneurship dan peluang yang bisa mereka raih melalui inovasi teknologi. Salah satu peserta, mahasiswa semester akhir, menyatakan bahwa kuliah umum ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana mereka bisa berperan dalam menciptakan inovasi teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. “Saya sangat tertarik dengan pembahasan tentang bagaimana teknopreneurship bisa diimplementasikan dalam berbagai sektor, seperti transportasi dan kesehatan. Ini membuka mata saya bahwa peluang di dunia teknologi sangat luas dan bisa diterapkan di berbagai bidang,” ujarnya.

Tidak hanya memberikan materi yang berharga, kuliah umum ini juga diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk lebih aktif dalam mengembangkan ide-ide kreatif mereka. Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Karimun dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk terus mendorong mahasiswa agar berpikir kreatif dan inovatif. “Kami berharap kegiatan seperti ini bisa memberikan inspirasi bagi mahasiswa untuk terus berkarya dan menciptakan inovasi, terutama di bidang teknologi yang terus berkembang pesat,” ungkapnya.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara para pembicara, dosen, dan mahasiswa yang hadir. Para peserta tampak antusias untuk mendokumentasikan momen penting ini. Kuliah umum yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Karimun ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi para mahasiswa untuk terjun dalam dunia teknopreneurship dan menciptakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat.

Dengan berakhirnya kegiatan kuliah umum ini, Universitas Karimun melalui Fakultas Teknik Informatika berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan-kegiatan serupa yang dapat menginspirasi dan membekali mahasiswa dengan pengetahuan serta keterampilan yang relevan dengan perkembangan teknologi saat ini. Harapan besar disematkan kepada generasi muda, khususnya mahasiswa Teknik Informatika, untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam kemajuan bangsa melalui teknopreneurship. (@Jo)

Penyampaian Berkas Profile Company, LBH Satu Hati Nusantara Kabupaten Lingga Perkuat Koordinasi Dengan Perangkat Hukum

Views Selasa, September 17, 2024

Lingga, 16 September 2024 – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Satu Hati Nusantara Kabupaten Lingga, di bawah koordinasi Bapak Mardi selaku Sekretaris Pusat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LBH Satu Hati Nusantara, melakukan langkah penting dalam memperkuat hubungan dengan perangkat hukum di Kabupaten Lingga. Bersama dengan dua orang tim paralegal, Bapak Mardi menyampaikan berkas administrasi LBH guna menjalin sinergi dengan berbagai institusi hukum yang ada di daerah tersebut.

Berlangsung pada 16 September 2024, LBH Satu Hati Nusantara Kabupaten Lingga mengadakan koordinasi dengan beberapa pihak penting, termasuk Polres Lingga, Kejaksaan Negeri (Kejari) Lingga, Komando Rayon Militer (Koramil), dan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Dabosingkep. Langkah ini diambil untuk memastikan terciptanya kerja sama yang solid antara LBH dan berbagai perangkat hukum di Kabupaten Lingga, demi mewujudkan penegakan hukum yang lebih baik dan tepat sasaran.

 

Bapak Mardi menjelaskan bahwa tujuan utama dari penyampaian berkas administrasi ini adalah untuk membangun jalur komunikasi yang efektif dan efisien dengan pihak-pihak terkait. "Kami berharap LBH Satu Hati Nusantara Kabupaten Lingga dapat menjadi jembatan penghubung antara masyarakat dan penegak hukum, serta turut berperan aktif dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya di Kabupaten Lingga," ujar Bapak Mardi.

Ia juga menambahkan bahwa peran paralegal sangat penting dalam membantu proses administrasi hukum di masyarakat. "Paralegal kami telah dibekali pengetahuan yang cukup untuk membantu masyarakat dalam masalah hukum yang mereka hadapi. Kami siap mendukung kerja sama yang erat dengan Polres, Kejari, Koramil, dan Lanal Dabosingkep demi terciptanya keadilan hukum yang merata," tambahnya.

 

Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat peran LBH dalam memberikan bantuan hukum yang lebih efektif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Lingga. Sinergi dengan pihak kepolisian, kejaksaan, TNI, dan angkatan laut ini juga diharapkan akan memudahkan proses hukum, sehingga masyarakat dapat merasakan perlindungan hukum yang nyata. 

Polres Lingga,Kejari Lingga,Koramil dan Lanal melalui petugas penjagaan, menerima berkas LBH Ssatu hati Nusantara yang sudah masuk dan diberikan kemereka, serta menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif yang diambil oleh LBH Satu Hati Nusantara dan berkas akan diteruskan ke pimpinan mereka. 

 

Melalui langkah ini, tentunya LBH Satu Hati Nusantara semakin mempertegas komitmennya untuk memberikan pelayanan hukum yang berkualitas dan mendukung tegaknya keadilan bagi seluruh masyarakat. (@Johari)

Seorang anak SD mengalami patah tulang setelah tertimpa perahu nelayan saat pulang sekolah

Views Sabtu, September 07, 2024

Kejadian tragis ini terjadi ketika anak-anak bernama IR, BL, dan AL sedang berjalan pulang dari sekolah di Jalan Berindat menuju rumah mereka di Jalan Persing, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga. Saat itu, ketiganya memutuskan untuk menyusuri pantai dan beristirahat sejenak di sekitar sebuah perahu nelayan yang teronggok di samping pohon.

Ketika AL tiba-tiba melihat tas sekolahnya terjatuh ke bawah perahu, tanpa berpikir panjang ia langsung berusaha mengambilnya. Namun sayangnya, perahu tersebut tiba-tiba roboh ke arah AL yang berusia 7 tahun dan menimpainya dengan keras. Akibat dari kejadian tersebut, paha kiri AL mengalami patah tulang yang cukup serius.

Beruntung, saat kejadian anak-anak lain, IR dan BL yang juga berusia 8 tahun, langsung berteriak meminta pertolongan kepada seorang nelayan bernama Bidin yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi tersebut. Tanpa ragu, Bidin segera bergerak cepat untuk menyelamatkan AL yang saat itu terjepit di bawah perahu.

"Bidin segera meneriakkan meminta bantuan warga sekitar. Beberapa orang yang mendengar teriakan Bidin langsung datang memberikan pertolongan pertama kepada AL sebelum akhirnya membawanya ke rumah org tua AL dan di bawa pusat kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," ujar zam, seorang saksi mata yang ikut membantu proses evakuasi.

Menurut informasi dari pihak keluarga, kondisi AL saat ini masih dalam perawatan intensif di rumah sakit setempat dan diharapkan dapat pulih dengan cepat. Orang tua AL pun mengucapkan rasa syukur atas pertolongan yang cepat dan sigap dari warga sekitar serta tim medis yang menangani kasus ini.

Kasus ini juga menjadi peringatan bagi semua pihak, terutama orang tua dan pengawas anak-anak, untuk lebih berhati-hati dan memperhatikan keamanan ketika anak-anak bermain di sekitar tempat yang berisiko. Patah tulang bukanlah hal yang sepele, dan bisa berdampak serius terhadap kesehatan dan masa depan anak.

Hal ini tidak lepas dari tanggung jawab pihak sekolah dan orang tua yg punya peran penting dalam melakukan pengawasan terhadap anak2,karena jika jarak yg cukup jauh antara sekolah khususnya SD dgn rumah siswa/siswi akan sangat beresiko utk mereka. Penting bagi pihak terkait untuk melakukan evaluasi dan tindakan yang diperlukan guna mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.

Dengan kerjasama dan kesadaran bersama, diharapkan kecelakaan serupa tidak terjadi lagi dan keamanan anak-anak serta masyarakat dapat terjaga dengan baik. Semoga AL segera pulih dan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala. (@jo).

Memperingati Hari Bhayangkara Ke-78, Polres Lingga Lakukan Penanaman Mangrove di Pantai Desa Tanjung Harapan Kabupaten Lingga Kepulauan Riau

Views Kamis, Juni 27, 2024
Kapolres Lingga AKBP Robby Topan Manusiwa saat menanam pohon mangrove, Kamis (27/6/2024) (Foto : ihand.id)

SP-Lingga: Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-78, Kepolisian Resor (Polres) Lingga melakukan penanaman pohon mangrove di pantai Pasir Kuning, pada Kamis pagi (27/6/2024) di Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep Provinsi Kepulauan Riau.

Kapolres Lingga, AKBP Robby Topan Manusiwa, menyampaikan bahwa penanaman mangrove ini diharapkan dapat melestarikan ekosistem laut.

"Pohon mangrove akan membantu mencegah terjadinya bencana saat ada gelombang pasang air laut," ujar Kapolres Robby.

Penanaman mangrove ini merupakan salah satu kegiatan positif dan upaya nyata yang dilakukan oleh Kepolisian dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-78.

"Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan masyarakat dan pemangku kepentingan terkait guna mencegah pengikisan pantai," tambahnya.

Kegiatan ini sangat penting mengingat abrasi di wilayah Kabupaten Lingga sudah membutuhkan perhatian bersama. Beberapa waktu lalu, abrasi pantai bahkan mencapai pemukiman warga.

Penanaman pohon mangrove diharapkan dapat terus berlanjut untuk mengurangi dampak abrasi.

Kapolres Robby menambahkan bahwa untuk memastikan mangrove tetap hidup, pihaknya akan menjaga agar tanaman tersebut tumbuh subur dan tidak diterjang gelombang.

"Kami akan bekerja sama dengan desa setempat untuk menjaga tanaman mangrove ini tetap hidup," imbuhnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian Tali Asih dari Kapolda Kepri kepada masyarakat setempat sebagai bentuk dukungan polri terhadap pemulihan ekosistem dan lingkungan laut.

(Editor @jo)

Malam Takbiran Idul Adha Di Dabo Singkep, Lingga Kepri: Antusiasme Warga Tinggi

Views Minggu, Juni 16, 2024


Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau - Malam takbiran Idul Adha pada tanggal 16 Juni 2024 di Dabo Singkep menjadi momentum yang sangat berkesan bagi masyarakat setempat. Acara takbiran keliling dengan kendaraan diikuti oleh beberapa masjid di Dabo Singkep, turut pula diikuti oleh warga yang menggunakan motor. Rute yang dilalui dimulai dari Lapangan Merdeka Dabo Singkep, menuju Simpang Patung, lalu ke Jalan Bandara, dilanjutkan ke Sekop Darat/Laut, kemudian ke Pasar Sayur, dan kembali lagi ke Lapangan In.

Antusiasme masyarakat yang menyaksikan takbiran keliling begitu tinggi terlihat di sepanjang jalan. Mereka tampak sangat gembira menyambut momen keagamaan ini. Suasana meriah dan penuh kebersamaan terpancar dari para peserta takbiran keliling yang dengan khidmat melantunkan takbir serta selawat kepada Nabi Muhammad SAW.




Takbiran keliling ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga sebagai wujud kebersamaan umat Islam dalam merayakan Hari Raya Idul Adha. Dengan berbagai kendaraan yang dihiasi dengan ornamen bernuansa islami, peserta takbiran keliling sukses menyemarakkan malam yang penuh berkah ini.

Beberapa masjid di Dabo Singkep turut aktif dalam menyelenggarakan takbiran keliling ini sebagai wujud kecintaan terhadap agama Islam. Masyarakat dari berbagai usia terlihat turut serta dalam acara ini, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, yang semuanya ikut serta merayakan momen sakral Idul Adha.

Selain dihadiri oleh warga sekitar, takbiran keliling ini juga menarik perhatian para pengguna jalan lainnya. Mereka terlihat berhenti sejenak, melambaikan tangan, dan memberikan senyuman kepada peserta takbiran keliling yang melintas di depan mereka. Suasana kebersamaan dan kegembiraan semakin terasa menghangat di malam itu.

Rute yang dilalui takbiran keliling ini diseleksi secara teliti agar seluruh warga dapat turut merasakan keheningan dan ketenangan dalam beribadah. Dari Lapangan Merdeka yang luas dan bersejarah, peserta takbiran keliling melanjutkan perjalanan menuju Simpang Patung yang menjadi landmark kota, lalu berbelok ke Jalan Bandara yang ramai dengan aktivitas sehari-hari warga.

Perjalanan dilanjutkan ke Sekop Darat/Laut, mengingat letak geografis Dabo Singkep yang dikelilingi oleh laut. Peserta takbiran keliling dapat menikmati pemandangan sunset yang memesona sepanjang perjalanan ini. Mereka juga singgah sejenak di Pasar Sayur yang menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat setempat sebelum kembali ke Lapangan Merdeka untuk mengakhiri acara secara khidmat.

Kemeriahan takbiran keliling ini menjadi momen berharga bagi masyarakat Dabo Singkep untuk saling bersilaturahmi dan meningkatkan kecintaan terhadap nilai-nilai keagamaan. Dengan berbagai kegiatan yang diisi dengan doa-doa dan kalimat takbir, masyarakat tampak semakin erat dalam tali persaudaraan dan kebersamaan.

Sebagai warga muslim yang menjalankan ibadah pada malam takbiran Idul Adha, keikutsertaan dalam takbiran keliling seperti ini menjadi kebanggaan tersendiri. Dabo Singkep berhasil menunjukkan kekayaan budaya dan nilai-nilai keagamaan yang masih dijaga dengan baik oleh seluruh komunitas yang ada.

Keberagaman peserta takbiran keliling yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat menunjukkan bahwa momen Idul Adha benar-benar menjadi ajang persatuan dan kesatuan dalam perbedaan. Semangat kebersamaan dan kegembiraan yang terpancar dari setiap peserta takbiran keliling menjadi inspirasi bagi yang lainnya untuk tetap menjaga tali persaudaraan dalam keberagaman.

Dengan begitu, malam takbiran Idul Adha di Dabo Singkep, Lingga Kepri pada tanggal 16 Juni 2024, tidak hanya menjadi acara rutin setiap tahun, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat tali persaudaraan, kebersamaan, dan kecintaan terhadap agama. Semoga semangat kebersamaan ini dapat terus terjaga dan menjadi teladan bagi generasi selanjutnya dalam menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman.              

(@ muhjo82)

Kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa Dalam Pengelolaan Keuangan Desa Kabupaten Lingga Provinsi Kepulauan Riau Terlaksana dengan Sukses

Views Selasa, Juni 11, 2024


Tanjung Pinang, Dalam rangka meningkatkan kapasitas aparatur pemerintahan desa, Kabupaten Lingga Provinsi Kepulauan Riau menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait pengelolaan keuangan desa. Kegiatan ini dilaksanakan pada 9-11 Juni 2024 di Ball Room Hotel CK Tanjung Pinang. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk aparat desa, kepolisian, kejaksaan, dan Kementerian Dalam Negeri RI.

Bimtek ini mengundang pembicara dari berbagai instansi penting, yaitu Polres Lingga, Kejaksaan Negeri Lingga, dan Kementerian Dalam Negeri RI. Masing-masing pembicara memberikan materi dan arahan mengenai pengelolaan keuangan desa yang transparan dan akuntabel. Dalam sambutannya, para pembicara menekankan pentingnya peningkatan kapasitas aparatur desa agar mampu mengelola keuangan dengan baik dan menghindari penyimpangan yang dapat merugikan masyarakat.

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Lingga, Bapak Amren, menjelaskan bahwa Bimtek ini sangat diperlukan mengingat kompleksitas tugas dan tanggung jawab aparatur desa dalam mengelola keuangan desa. "Pengelolaan keuangan desa yang baik dan benar adalah kunci utama untuk pembangunan yang berkelanjutan. Melalui Bimtek ini, kami berharap aparatur desa dapat memahami dan menerapkan prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap pengelolaan keuangan," ujar Amren.

Bapak Amren juga menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah konkret untuk mencegah terjadinya korupsi di tingkat desa. "Dengan adanya pemahaman yang mendalam tentang regulasi dan prosedur keuangan desa, kita bisa meminimalisir potensi penyimpangan dan korupsi. Ini adalah bagian dari upaya kita untuk mewujudkan pemerintahan desa yang bersih dan berintegritas," tambahnya.

Acara Bimtek ini disambut antusias oleh peserta yang terdiri dari kepala desa, sekretaris desa, bendahara desa, serta perangkat desa lainnya. Mereka menganggap kegiatan ini sebagai kesempatan berharga untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengelola keuangan desa. "Kami sangat berterima kasih atas penyelenggaraan Bimtek ini. Ini sangat membantu kami dalam memahami lebih jauh tentang tata kelola keuangan desa yang baik," kata Bapak Ovi (sekretaris desa) salah satu peserta dari Desa Tinjul, Kabupaten Lingga.

Salah satu poin penting yang dibahas dalam Bimtek ini adalah mengenai perencanaan anggaran desa yang partisipatif. Dalam sesi ini, para peserta diajarkan bagaimana melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan anggaran agar anggaran yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat desa. Selain itu, para peserta juga dibekali dengan pengetahuan tentang mekanisme pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan desa yang sesuai dengan regulasi yang berlaku. (@jo)


H. Muhammad Rudi SE. MM.Melakukan kunjungan silaturahmi ke kabupaten lingga kepri

Views Sabtu, Juni 08, 2024



Kabupaten Lingga, 6 Juni 2024 - Bapak Muhammad Rudi SE. MM, sosok yang dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan progresif, melakukan kunjungan ke Kabupaten Lingga pada tanggal 6 Juni 2024. Acara berlangsung di Masjid Al Aula Dabo Singkep dan dihadiri oleh kelompok remaja masjid, tokoh-tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya. Antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam mengikuti acara ini.

Dalam sambutannya, Bapak Muhammad Rudi berbicara tentang masa depan Kepulauan Riau dalam lima tahun ke depan. Salah satu poin yang diangkat adalah bahwa masyarakat Kepulauan Riau harus mampu bersaing di berbagai bidang, terutama dalam bidang teknologi digital yang akan dikembangkan di wilayah tersebut. Beliau juga menyoroti Batam sebagai wilayah yang sangat maju saat ini dan menjadi kebanggaan masyarakat Kepulauan Riau.

Di tengah suasana yang penuh semangat, salah satu tamu undangan yang diwawancara oleh media menyampaikan kekhawatirannya terkait nasib masyarakat Melayu Rempang saat ini setelah kejadian beberapa waktu lalu. Pertanyaan tersebut mencerminkan keinginan untuk mengetahui lebih lanjut tentang kondisi masyarakat setempat dan bagaimana pemerintah akan menanggapi hal tersebut.

Bapak Muhammad Rudi SE. MM, yang juga merupakan tokoh yang peduli terhadap keadilan dan keberlanjutan, memberikan penekanan penting pada masalah ini. Beliau menyatakan bahwa pemerintah harus turut serta dalam memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat di Kepulauan Riau, termasuk masyarakat Melayu Rempang. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan merata bagi semua warga Kepulauan Riau.

Sebagai bagian dari upaya memajukan Kepulauan Riau, Bapak Muhammad Rudi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk mencapai visi pembangunan yang lebih baik. Dengan membangun kerjasama yang kokoh dan berkesinambungan, Kepulauan Riau diharapkan akan semakin berkembang dan menjadi contoh keberhasilan dalam pembangunan wilayah.

Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat ini juga menjadi momentum bagi generasi muda untuk terlibat aktif dalam pembangunan daerah. Kelompok remaja masjid yang turut hadir pada acara tersebut diberikan dorongan dan motivasi untuk berperan serta dalam menciptakan perubahan positif di lingkungan sekitar.

Selain itu, kehadiran tokoh-tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya juga memberikan kesempatan untuk berdialog dan berdiskusi mengenai isu-isu penting yang dihadapi oleh Kepulauan Riau. Dengan adanya pertukaran gagasan dan pandangan, diharapkan solusi-solusi inovatif dapat ditemukan untuk mengatasi tantangan yang ada.

Meskipun terdapat pertanyaan yang masih menggantung mengenai kondisi masyarakat Melayu Rempang, acara ini berhasil menciptakan ruang bagi warga Kepulauan Riau untuk saling bertukar informasi dan pandangan. Hal ini menunjukkan adanya kesadaran akan pentingnya sinergi dan solidaritas di tengah perbedaan untuk membangun daerah menjadi lebih baik.

Kunjungan Bapak Muhammad Rudi SE. MM ke Kabupaten Lingga pada tanggal 6 Juni 2024 di Masjid Al Aula Dabo Singkep menjadi momentum penting dalam menyatukan komitmen untuk memajukan Kepulauan Riau ke arah yang lebih baik. Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama yang kuat, diharapkan visi pembangunan Kepulauan Riau dapat terwujud dengan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

Hukum Kurban Online Menurut Fatwa MUI dalam Hari Raya Idul Adha

Views Sabtu, Juni 01, 2024

 Hukum Kurban Online Menurut Fatwa MUI dalam Hari Raya Idul Adha

Sabtu 01 juni 2024.@muhjo       

Hari Raya Idul Adha sebentar lagi, dan masyarakat muslim mulai mencari hewan kurban. Baik secara langsung maupun melalui platform online, berbagai lembaga menyediakan layanan tersebut. 

Perintah kurban sendiri tercantum dalam surah Al Kautsar ayat 2, yang mengisyaratkan pentingnya melaksanakan ibadah ini.

Menurut buku "Panduan Muslim Sehari-hari" oleh DR KH M Hamdan Rasyid MA dan Saiful Hadi El-Sutha, kurban adalah salah satu bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menghidupkan sunah Nabi Ibrahim AS. 

Selain itu, kurban juga menjadi sarana untuk berbagi kepada yang membutuhkan dan mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT.

Dalam era digital seperti sekarang, jual-beli kurban tidak hanya dilakukan secara langsung, tetapi juga melalui platform online. Hal ini dianggap lebih praktis karena memungkinkan orang untuk berkontribusi tanpa harus hadir secara fisik. 

Mereka dapat mengirimkan uang sesuai dengan harga hewan kurban, dan sisanya akan diurus oleh lembaga yang mengelola kurban online tersebut.

Namun, bagaimana hukumnya menurut pandangan Islam? Apakah kurban online sah?

Menurut Wakil Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof Abdurrahman Dahlan, kurban secara online adalah sah dan diperbolehkan, selama penjual dan pembeli sama-sama dapat dipercaya. 

Penyedia jasa juga harus memahami kriteria hewan kurban dan tata cara kurban yang benar sesuai syariat Islam.

Penyembelihannya harus memenuhi kriteria-kriteria kurban," tegasnya.

Prof Dahlan menekankan bahwa kurban online tidak masalah selama transaksi tersebut jelas dan kedua belah pihak yakin. 

Pembeli harus memastikan bahwa hewan kurban yang ingin dibelinya secara online benar-benar tersedia, agar sesuai dengan prinsip jual beli dalam Islam.

Lebih lanjut, Prof Dahlan menganjurkan agar pembeli memilih jasa kurban online yang bisa dipercaya dan mengerti seluk-beluk kurban. Hal ini termasuk memahami kriteria umur hewan, syarat hewan yang ingin dikurbankan, hingga proses penyembelihan yang benar.(muhjo82)


Muhammad Rudi Diterima dengan gembira oleh Pendukungnya di kota tanjung pinang

Views Rabu, Mei 29, 2024

 Muhammad Rudi Diterima dengan Antusias di Tanjungpinang, Berharap Membawa Perubahan untuk Kepri

Warga Tanjung Ayun Sakti, Kota Tanjungpinang, menyambut dengan penuh semangat kedatangan Muhammad Rudi dalam rangka pertemuan bersama relawan, Senin, 28 Mei 2024.

Beberapa tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan perwakilan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang hadir optimis bahwa Muhammad Rudi akan membawa perubahan baru untuk Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ke depan.

"Kami siap untuk mendukung Pak Rudi. Tidak perlu melihat ke kanan atau kiri lagi, kami yakin Pak Rudi akan menjadi Gubernur agar Kepri dapat menjadi lebih baik, terutama Kota Tanjungpinang," ujar salah satu tokoh masyarakat, H. Saliman, dalam sesi dialog interaktif.

Muhammad Rudi, sebagai pemimpin Kota Batam, diharapkan dapat memberikan kontribusi terbaik untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di Kepri. 

Sebagai anak asli Tanjungpinang.Saliman percaya bahwa H. Muhammad Rudi telah memiliki visi dan komitmen yang kuat untuk memajukan daerahnya.

Meski pun penuh dgn kesibukan pekerjaan Namun, Muhammad Rudi dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Kabupaten Lingga dalam waktu dekat.

Dukungan juga sudah mulai muncul dari berbagai kalangan masyarakat di Kabupaten Lingga, termasuk dari mereka yang peduli terhadap Kabupaten Lingga.

Kunjungan Muhammad Rudi ke Kabupaten Lingga direncanakan akan dilaksanakan di beberapa titik di Kabupaten Lingga, termasuk salah satunya di Kecamatan Singkep.

Persiapan sudah mulai dilakukan oleh masyarakat di Kecamatan Singkep Kabupaten Lingga untuk menyambut kedatangan beliau nantinya" Ujar salah satu tokoh masyarakat di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. (mjo)  


Unjuk rasa oleh jurnalis di kantor DPRD Batam tolak RUU penyiaran

Views Senin, Mei 27, 2024

 

Aksi protes menolak Revisi Undang-Undang (RUU) Penyiaran diadakan oleh puluhan jurnalis yang tergabung dalam koalisi jurnalis Batam di depan Kantor DPRD Batam pada Senin (27/5).

Mereka memulai protes dengan berjalan kaki dari Simpang Lampu Merah Masjid Agung menuju Gedung DPRD Batam.

Jurnalis yang terlibat dalam aksi ini berasal dari Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Batam, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri, Pewarta Foto Indonesia (PFI), Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Serikat Perusahaan Pers (SPP), dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).

"PWI menolak beberapa pasal yang berkaitan dengan pers. Ada 6 pasal yang dianggap melemahkan kerja jurnalis terkait RUU Penyiaran. Menurut PWI, revisi RUU ini tidak sesuai."

Pihaknya menilai, salah satu pasal yang dianggap bermasalah adalah pasal 50 B ayat 2, yang berpotensi mencantumkan larangan konten berita eksklusif jurnalistik investigasi.

Karena di dalam draf RUU nomor 32 tahun 2022 kerja jurnalistik diatur, tapi hari ini kita brendel oleh RUU Penyiaran. Inilah wajib kita tolak,” tegas Andi.

Sehingga gabungan koalisi jurnalis Kepri sepakat menolak RUU Penyiaran. Karena hanya lembaga yang tetap mengurus sengketa pers yakni Dewan Pers itu amanah UU.

“Sementara itu adalah karya tertinggi dari pekerja media. Dapat melakukan liputan investigasi,” lanjutnya.

Alhamdulilah, kegiatan ini terlaksana dengan baik. Kami menerima seluruh aspirasinya dan akan meneruskan sepenuhnya ke DPR-RI,” ujar ketua DPRD batam(nuryanto SH. MH) kpd para jurnalis kepri.

Ia berharap rancangan revisi UU Nomor 40 tahun 1999 bisa dipertimbangkan kembali, karena insan pers menolak. Dengan adanya revisi ini hal ini dikarenakan kemerdekaan pers akanberkurang.

Liputan investigasi akan dilarang. Ini yang diberatkan. Padahal pers ini mencari data kebenaran bahwa informasinya sesuai dengan kebenaran,” papar Cak Nur.

Dalam meneruskan aspirasi ke pemerintah pusat harus melalui mekanisme. Suratnya diproses dan diteruskan ke DPR RI dengan surat pengantar dari DPRD Kota Batam.

“Kalau saya secara pribadi juga menolak revisi UU ini. Karena saya melihat bahwa UU Pers Nomor 40 tahun 1999 lahir di reformasi. Saya bagian produk reformasi. Media pers ini pilar demokrasi. Kalau pilar demokrasi di ganggu maka akan tertutup. Merugikan kita,” pungkasnya.(muhjo82)


Partai pks Kepri masih belum memastikan siapa nama yg akan di usung utk ikut dlm kontestasi pilgub 2024nanti

Views Minggu, Mei 26, 2024

 Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PKS Kepri, Hanafi Ekra, menyatakan bahwa dalam Pilgub Kepri 2024, hanya Ansar Ahmad dan HM Rudi yang sedang dipertimbangkan oleh PKS Kepri untuk didukung.

"Hingga saat ini, PKS Kepri belum secara resmi menetapkan pilihan," ujar Hanafi Ekra, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Kepri. Dia menambahkan bahwa hingga saat ini, DPW PKS telah berkomunikasi dengan kedua figur tersebut.

"Namun, kami belum secara resmi memutuskan siapa yang akan diusung. Keputusan akhir nanti juga ditentukan oleh pusat, kami hanya menyediakan data-data kepada kedua calon (Ansar dan Rudi, red)," jelasnya.

Meskipun demikian, memiliki kemungkinan besar bahwa kedua figur tersebut akan diajukan oleh DPW PKS Kepri kepada DPP PKS. "Dikarenakan hanya ada dua calon, dan kami tidak dapat mengusulkan hanya satu calon kepada pusat," tambahnya.

Sementara itu, dalam mencari calon Wakil Gubernur Kepri, DPW PKS memprioritaskan kader PKS. Hingga saat ini, kader PKS yang menjadi calon Bacawagub Kepri.

Dalam dunia politik Kepulauan Riau, ada sosok kader PKS yang patut diacungi jempol, yaitu Sekretaris MPW PKS Kepri, yaitu Bu Suryani.

"Bu Suryani sungguh berpotensi. Di Pemilu 2024, suaranya untuk DPR RI mencapai 80 ribu," ungkapnya.

Ketika ditanya tentang peta koalisi PKS dalam Pilgub Kepri mendatang, Hanafi menjelaskan bahwa situasinya masih terbuka lebar. PKS siap menjalin kolaborasi dengan berbagai partai dalam Pilgub Kepri 2024.

Utk ke depannya kita dari Partai keadilan sejahtera(PKS) kepri   masih membuka  kesempatan utk calon lain yg ingin berkoalisi dan Kami tidak memiliki batasan untuk berkoalisi ujar nya.  

 Bisa jadi kami dengan PDIP, Golkar, atau partai lainnya," tambahnya.

Dalam Pileg DPRD Kepri pada Pemilu 2024, PKS berhasil meraih 6 kursi. Keberhasilan ini akan menjadikan PKS sebagai Wakil Ketua III di DPRD Kepri. Semakin menarik, bukan? (muhjo82)

Program RTLH kapolda kepri utk masyarakat lingga

Views Minggu, Mei 12, 2024

 

Warga Dabosingkep & Daik Kabupaten Lingga Mendapat RTLH Dari Irjen Pol, Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH.,

hari Rabu (08/05-2024) menjelaskan, "program ini, didukung penuh oleh Kapolres Lingga dengan secara objektif bahwa 10 unit rumah yang dinilai tidak layak huni akan segera dibangun, dimana pembangunan rumah warga Kabupaten Lingga ini, dibagi menjadi dua bagian, yakni di Dabosingkep dan Daik.

    Ketua Koordinator Wilayah (Koorwil) Melayu Raya Kabupaten Lingga, Zuhardi, mengatakan bahwa, "bantuan RTLH ini dimaksudkan Kapolda Kepri (Irjen Pol, Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH.,-red) sebagai bentuk kepeduliannya dan rasa cinta terhadap seluruh masyarakat, dalam hal ini khususnya kepada masyarakat Kabupaten Lingga".

    "Kami saat ini mewujudkan program peduli terhadap masyarakat, seperti kemarin, kami sudah membagikan sembako murah untuk masyarakat, sekarang kami memberikan bantuan untuk membantu membangun rumah yang kami nilai tidak layak huni", ungkap Zuhardi.

   "Dalam menentukan 10 unit rumah yang akan dibangun tersebut, kami telah melakukan peninjauan secara langsung", kata Zuhardi lagi.

    "Ketika survey kami lakukan, kami menilai bahwa 10 rumah dimaksud, sungguh sangat memprihatinkan, menurut kami, kondisi rumah itu,1 masuk dalam data kami karena benar-benar tidak layak untuk dihuni. Oleh karena itu, dengan adanya program Bapak Kapolda Kepri dan Kapolres Lingga ini, maka kami berikan kepada mereka", Zuhardi menjelaskan.

    "Dengan adanya bantuan pembangunan dalam program RTLH yang dibuat oleh pak Kapolda Kepri ini, harapan saya, semoga dapat membantu meringankan beban masyarakat", harap Zuhardi.

    Sebagai informasi buat masyarakat, bahwa Pembina Utama Melayu Raya adalah Kapolda Kepri, Irjen Pol, Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH., dan 1Pembina di tingkat Kabupaten Lingga yaitu, Kapolres Lingga, AKBP Robby Topan Manusiwa S.I.K.(muhjo82)

Partai nasdem kab. Lingga usung 3 nama calon ke Kpu lingga

Views Minggu, Mei 12, 2024

 


Muhammad Nizar 

Proses penjaringan bakal calon Bupati dan
Wakil Bupati Kabupaten Lingga oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Lingga telah memasuki tahap penting. 

Penjaringan yang dibuka sejak tanggal 1 Mei 2024 dan berakhir pada 7 Mei 2024, telah menghasilkan tiga nama yang dipertimbangkan untuk diusung dalam pemilihan kepala daerah mendatang.

Rapat pleno internal yang diadakan oleh DPD Partai NasDem Lingga pada Jumat, 10 Mei 2024 di Kantor DPD NasDem Lingga, dipimpin oleh Yudi Saputra, Ketua Tim Penjaringan. Dalam rapat tersebut, ditetapkan tiga nama bakal calon, yaitu M. Nizar, Raja Muchsin, dan Ahmad Nashiruddin sebagai usulan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati.

"Ketiga nama ini masih akan menjalani serangkaian tahapan selanjutnya," ujar Yudi Saputra. Berkas ketiga bakal calon ini akan diserahkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Kepulauan Riau, kemudian ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP)partai nasdem (Muhjo82)

Tingkatkan sinergitas MV.Lintas Kepri berikan pelayanaan gratis utk pasien masyarakat di Kabupaten Lingga

Views Kamis, Mei 09, 2024

 

Program Kerjasama Antara Pemerintah Daerah dan Kapal Lintas Kepri Bersama Ormas GERAM Kepri Bersatu Kabupaten Lingga Tangani Kesenjangan Akses Layanan Kesehatan

Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga bersama dengan Kapal Lintas Kepri dan Organisasi Masyarakat (Ormas) GERAM Kepri Bersatu Kabupaten Lingga telah menginisiasi program kerjasama yang bertujuan untuk memberikan layanan khusus kepada pasien yang dirujuk dari RSUD DABO SINGKEP, dengan melibatkan 2 orang pendamping, untuk berobat ke Batam dan Tanjung Pinang dengan biaya kapal ditanggung oleh pihak Kapal Lintas Kepri. Program ini menyusul kondisi ekonomi yang memprihatinkan di kabupaten Lingga, dimana masyarakat merasa terbantu dan mengapresiasi inisiatif ini.

Masyarakat sangat berterima kasih atas program kerjasama ini, yang memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi mereka yang membutuhkan perawatan kesehatan di luar daerah. Dalam program ini, terdapat sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi, antara lain surat rujukan dari RS, SKTM, KK, dan KTP. Persyaratan ini diharapkan agar memudahkan proses pendampingan pasien yang akan berobat ke luar daerah, serta memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran.


M. Johari, yang merupakan salah satu pendamping pasien sekaligus pengurus DPD GERAM Kabupaten Lingga bidang Humas, memberikan tanggapan positif atas program ini. Beliau menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam kelancaran program ini, termasuk kepada crew Kapal Lintas Kepri yang telah memberikan pelayanan yang baik kepada para pasien dan pendamping. 

Dalam kondisi ekonomi yang sedang sulit seperti saat ini, program ini diharapkan dapat terus berlangsung dan membantu masyarakat Kabupaten Lingga dalam mendapatkan akses layanan kesehatan yang lebih baik. Ketersediaan transportasi yang memadai dan biaya perjalanan yang ditanggung oleh Kapal Lintas Kepri merupakan solusi yang sangat membantu bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan di luar daerah.

Pendampingan yang diberikan oleh Ormas GERAM Kepri Bersatu Kabupaten Lingga juga memberikan nilai tambah dalam program ini. Dengan adanya pendampingan, pasien tidak hanya mendapatkan akses transportasi yang mudah, tetapi juga pendampingan dan dukungan moral selama perjalanan untuk mendapatkan perawatan yang dibutuhkan di rumah sakit tujuan.

Pihak pemerintah daerah dan Kapal Lintas Kepri diharapkan dapat terus mendukung program ini agar dapat bermanfaat bagi lebih banyak masyarakat yang membutuhkan. Kemandirian transportasi dari DABO SINGKEP ke Batam dan Tanjung Pinang yang ditanggung biaya kapal oleh pihak swasta membuka peluang bagi kerjasama lebih lanjut dalam meningkatkan akses layanan kesehatan di daerah terpencil.

Sebagai pengurus DPD GERAM Kabupaten Lingga bidang Humas, M. Johari menyatakan komitmennya untuk terus mendukung program ini dan memastikan bahwa bantuan ini dapat dinikmati oleh masyarakat yang membutuhkannya. Ia juga berharap agar program ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menyediakan akses layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat yang membutuhkan.

Melihat respon positif dari masyarakat terhadap program kerjasama ini, pihak terkait diharapkan untuk terus memperhatikan keberlanjutan program ini dan memastikan bahwa persyaratan yang diperlukan dapat dipenuhi dengan mudah oleh para pasien yang akan berobat ke luar daerah. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah, pihak swasta, dan organisasi masyarakat, program ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Kabupaten Lingga.

Apresiasi juga disampaikan kepada Bapak Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad SE, MM, atas dukungan dan perhatiannya terhadap program ini. Dukungan dari pemerintah daerah sangat penting dalam menjaga kelangsungan program kerjasama ini dan memastikan bahwa bantuan dapat terus diberikan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Dengan kerjasama yang solid antara berbagai pihak, diharapkan akses layanan kesehatan dapat terus ditingkatkan dan menyentuh lebih banyak masyarakat yang membutuhkan.

Dengan adanya program kerjasama antara pemerintah daerah, Kapal Lintas Kepri, dan Ormas GERAM Kepri Bersatu Kabupaten Lingga, diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menyediakan akses layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat yang membutuhkan. Kolaborasi antara berbagai pihak menjadi kunci kesuksesan program ini, dan dengan dukungan yang terus-menerus, program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Kabupaten Lingga.(muhjo82)

Bandara Internasional Hang Nadim Batam Bersiap Menyambut Musim Haji 2024

Views Rabu, Mei 08, 2024

Batam, 7 Mei 2024 - Bandara Internasional Hang Nadim Batam (BIHNB) tengah giat melakukan persiapan menyambut musim haji 2024. Persiapan tersebut meliputi peningkatan layanan, keamanan, kesehatan, dan infrastruktur untuk melayani para jemaah haji.

Pikri Ilham Kurniansyah, Direktur Utama Bandara Internasional Hang Nadim Batam, menegaskan pentingnya persiapan tersebut guna memastikan kelancaran serta kemudahan bagi calon jemaah haji dalam menunaikan ibadah haji. Tak hanya itu, penambahan personel juga dilakukan agar pelayanan terhadap jemaah haji dapat maksimal.

"Ibadah haji adalah ibadah yang sangat mulia. PT BIHNB telah siap sepenuhnya untuk melayani jemaah haji, dan kami telah berkoordinasi dengan semua instansi dan stakeholder terkait untuk memastikan pelayanan yang terbaik," jelas Pikri dalam rapat koordinasi di ruang rapat utama BIHNB.

Lebih lanjut, Pikri mengungkapkan bahwa pada musim haji tahun ini, BIHNB akan memberangkatkan sebanyak 28 kloter jemaah calon haji dari Embarkasi Batam. Dari jumlah tersebut, terdapat 4 kloter jemaah calon haji yang berasal dari Kepulauan Riau.(muhjo82)

Informasi Terupdate Jadwal Kapal RORO Menuju Batam, Dabo, dan Kuala Tungkal Bulan April-Mei-Juni 2024

Views Selasa, April 16, 2024

 


Pengguna jasa transportasi laut dapat bersiap-siap karena jadwal kapal Roll-on/Roll-off (RORO) menuju destinasi Batam, Dabo, dan Kuala Tungkal telah diumumkan untuk bulan April 2024. Kapal RORO yang menghubungkan pulau-pulau utama Indonesia khususnya provinsi Kepulauan Riau ini memainkan peran penting dalam memperlancar arus barang dan manusia di wilayah tersebut.

Menurut pihak otoritas pelabuhan, kapal RORO akan berlayar dari Pelabuhan Batam menuju Dabo dan Kuala Tungkal dengan jadwal yang teratur. Kapal-kapal ini dilengkapi dengan fasilitas modern dan memenuhi standar keamanan yang ketat untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman bagi penumpang serta kargo.

Pengumuman jadwal ini menjadi kabar baik bagi para pengusaha dan pelaku ekonomi lokal yang mengandalkan jalur laut sebagai sarana utama untuk mendistribusikan barang dagangan mereka. Dengan adanya jadwal yang teratur, diharapkan akan terjadi peningkatan dalam mobilitas barang dan manusia antar-pulau, yang pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan ekonomi regional.

Bagi masyarakat yang berencana melakukan perjalanan ke Batam, Dabo, atau Kuala Tungkal, disarankan untuk memperhatikan jadwal kapal RORO yang telah diumumkan dan melakukan reservasi tiket dengan segera untuk memastikan ketersediaan tempat. Dengan demikian, perjalanan dapat direncanakan dengan baik dan menghindari kemungkinan keterlambatan atau ketidaknyamanan. @jo

Otoritas pelabuhan juga mengingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama perjalanan, termasuk penggunaan masker dan menjaga jarak fisik, guna mencegah penyebaran COVID-19. Dengan kerjasama dari semua pihak, diharapkan perjalanan melalui jalur laut ini dapat berjalan lancar dan aman bagi semua penumpang dan kargo yang diangkut.

SMAN 1 Singkep Sukses Melaksanakan Pelatihan Pembuatan Portofolio Digital Untuk Siswa Kelas 12 IPA dan IPS

Views Sabtu, April 06, 2024

Lingga - Sebanyak 80-an lebih siswa kelas 12 SMAN 1 Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, sukses mengikuti pelatihan internet digital dengan tema "PEMBUATAN PORTOFOLIO DIGITAL ONLINE UNTUK SISWA BERBASIS WEBLOG DAN LANDINGPAGE UNTUK PENNGKATAN SOFTSKIL SISWA KELAS 12 SMAN 1 SINGKEP". Acara yang berlangsung mulai dari tanggal 28 Maret hingga 05 April 2024 ini diselenggarakan di Laboratorium Multimedia SMAN 1 Singkep.

Pelatihan ini diinisiasi sebagai bagian dari upaya peningkatan soft skill siswa, yang semakin penting dalam menghadapi tantangan di era digital. Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMAN 1 Lingga, Bapak Lexminander B.K.A.D, S.Pd, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini. "Pelatihan ini menjadi langkah yang sangat positif dalam mendukung kemajuan pendidikan di SMAN 1 Singkep," ujarnya.

Pemateri dalam pelatihan ini adalah Bapak Azrani Ery Saputra, S.Pi, sekaligus pengelola Komunitas Sekolah Digital Indonesia Terpadu (KISDIT)- ( kisdit.mtecht.my.id ). Beliau merupakan salah satu anak lokal daerah Lingga yang fokus dalam bidang pengembangan digital dan telah memiliki pengalaman yang luas dalam memberikan pelatihan di berbagai sekolah di provinsi Kepulauan Riau.

Bapak Azrani Ery Saputra, S.Pi, menjelaskan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada siswa mengenai pentingnya memiliki portofolio digital online. "Portofolio digital online merupakan cara efektif bagi siswa untuk mempresentasikan karya-karya mereka secara visual dan terukur," katanya.

Selama pelatihan, para siswa diberikan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam pembuatan weblog dan landing page. Mereka diajarkan tentang konsep desain yang menarik, penggunaan media digital, serta teknik penyajian konten yang efektif. Para siswa juga diberikan kesempatan untuk berlatih langsung dengan membuat portofolio digital online mereka sendiri.

Salah satu peserta pelatihan, Aditya, menyatakan antusiasmenya terhadap kegiatan ini. "Saya merasa sangat beruntung dapat mengikuti pelatihan ini. Saya belajar banyak tentang bagaimana cara mempresentasikan diri secara online melalui portofolio digital," ujarnya.

Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa dalam meningkatkan keterampilan mereka dalam berkomunikasi secara digital serta meningkatkan kesempatan mereka dalam memasuki dunia kerja di masa depan yang semakin kompetitif. Dengan adanya dukungan dari pihak sekolah dan komunitas digital seperti KISDIT, diharapkan semakin banyak siswa yang dapat mengoptimalkan potensi mereka melalui penggunaan teknologi digital.

Bagi Tetangga Yang Berisik Menggangu Ketentraman, Ada Dua Ancaman Hukuman, Dilaporkan Sebagai Tindakan Pidana Yakni Berupa Penjara Dan Digugat Secara Perdata Dalam Bentuk Denda

Views Kamis, April 04, 2024



Dalam kehidupan bertetangga, tidak jarang mendapati tetangga yang gemar menyetel musik dengan suara keras saat malam hari. Tetangga yang berisik apa bisa kena pasal ?.

Pertanyaan tentang tetangga yang berisik apa bisa kena pasal, tentu muncul karena tak jarang tetangga membuat keributan bahkan untuk hal sederhana seperti menyetel musik dengan volume atau suara yang keras.

Artikel berikut ini, akan membahas tentang pertanyaan, tetangga yang berisik apa bisa kena pasal/delik hukum ?.

Apakah Masuk dalam Pelanggaran Hukum ?.

Menyetel musik keras saat malam hari tentu saja sangat mengganggu orang lain yang ingin beristirahat. Meskipun semua orang memiliki hak untuk mendengar musik apapun asal tidak melanggar hukum, tetap saja tidak boleh merugikan orang lain untuk mendapat ketenangan.

Tindakan menyetel musik dengan suara keras terlebih jika merugikan orang lain bisa termasuk dalam tindakan melanggar hukum yang tertera pada Pasal 1365 KUH Perdata.

Dalam pasal tersebut menerangkan, jika tindakan melanggar hukum serta mengakibatkan kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang menyebabkan kerugian untuk mengganti rugi.

Perbuatan melawan hukum sendiri adalah tindakan pelanggaran atas hak orang lain atau bertentangan dengan kewajiban yang telah diatur oleh undang-undang.

Perbuatan disebut melawan hukum menimbulkan kerugian baik materil (harta) atau immateriil (seperti ketakutan, terkejut, sakit, dan kehilangan kesenangan hidup).

Hukum Pidana Penjara dan Denda Untuk Tetangga Yang Berisik Menggangu Ketentraman.

Hukum pidana untuk tetangga yang berisik telah diatur dalam Pasal 503 KUHP, dimana pelaku bisa diancam dengan penjara paling lama 3 hari atau denda paling banyak Rp255 ribu.

KUHP memiliki ketentuan yang mengancamkan pidana terhadap orang-orang yang melakukan kegaduhan seperti itu, yaitu dalam Pasal 503 KUHP, R. Soesilo membuat terjemahan Pasal 503 KUHP sebagai berikut dengan hukuman kurungan selama-lamanya tiga hari. Dari segi rumusan pasal, Pasal 503 KUHP yang mengancamkan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) hari atau denda paling banyak Rp225,00 (dua ratus dua puluh lima rupiah).

Pasal tersebut dimaksudkan untuk orang yang membuat keributan dan mengganggu ketentraman di malam hari, dan orang yang membuat keributan di sekitar bangunan peribadatan atau sidang pengadilan.

Sementara itu, dalam Pasal 265 UU Nomor 1 Tahun 2023 pelaku yang membuat keributan di malam hari seperti membuat hingar-bingar dan berisi, serta membuat seruan atau tanda bahaya palsu, bisa diancam dengan pidana paling banyak Rp10 juta (kategori II).

Apa yang Harus Dilakukan Ketika Tetangga Menyetel Musik Keras saat Malam Hari?

Meskipun tindakan tetangga yang menyetel musik dengan keras ketika malam hari dan mengganggu ketenangan bisa digugat secara perdata, dan dilaporkan secara pidana, disarankan terlebih dahulu untuk melaporkan gangguan kepada RT/RW, Kepala Desa, atau Lurah setempat.

Hal ini dimaksudkan agar tetangga diberi peringatan untuk tidak mengganggu ketentraman warga lainnya. Apabila tidak diindahkan maka, jalur hukum bisa ditempuh sebagai jalan terakhir.

Demikian ulasan tentang hukuman bagi pelaku yang membuat keributan saat malam hari dan mengganggu orang lain.

Konsultasikan masalah hukum Anda dengan menghubungi Lembaga Bantuan Hukum Satu Hati Indonesia - Koordinator Kabupaten Lingga : 082289041980 

(editor:@Jo)

Sumber: 

Kompas

PenasihatHukum

Delik Hukum Pidana Bagi Yang Menimbulkan Keributan Malam