Minilok di Kantor Kecamatan Singkep Pesisir:

  

Penguatan TPPS dan Strategi Penurunan StuntingPada tanggal 25 Januari 2024, di Kantor Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, menjadi saksi dari kegiatan Minilok (Mini Lokakarya) yang dihadiri oleh Kepala Desa dan perwakilan desa sekecamatan Pesisir.

 Acara ini juga dihadiri oleh para kader PPkbd, dengan tema utama pembahasan mengenai "Penguatan TPPS dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting tahun 2024".Dalam sambutannya, Camat Singkep Pesisir, Bapak Muhammad Saman, menekankan pentingnya kerjasama dan keseriusan dalam penanganan masalah stunting di masyarakat. 

Para peserta, yang terdiri dari Kepala Desa dan perwakilan desa sekecamatan Pesisir, aktif terlibat dalam diskusi seputar strategi penguatan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TPPS) serta langkah-langkah percepatan penurunan angka stunting di tahun 2024. 

Kader PPkbd turut memberikan kontribusi berharga dengan membagikan pengalaman terbaik dalam upaya menanggulangi stunting di tingkat desa.

Tema utama kegiatan, yaitu penguatan TPPS, menarik perhatian peserta karena merupakan instrumen vital dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Diskusi pun berfokus pada implementasi strategi yang dapat diterapkan di tingkat desa untuk memastikan setiap keluarga mendapatkan dukungan optimal dalam meningkatkan gizi dan kesehatan.

Camat Muhammad Saman dalam sambutannya tidak hanya menyoroti masalah stunting, tetapi juga mengajak semua pihak untuk bersatu dalam upaya menanggulangi masalah tersebut. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kecamatan, desa, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan anak-anak yang sehat

.Dalam pesannya kepada para tamu undangan, Camat Saman menyoroti peran penting kepala desa dan perwakilan desa sebagai ujung tombak dalam implementasi program-program penanggulangan stunting. Ia mengajak mereka untuk lebih proaktif dan kreatif dalam menemukan solusi yang tepat sesuai dengan konteks masyarakat setempat.

Dalam sambutannya camat singpes juga menyinggung salah satu kades di singpes yg  berhalangan hadir dgn alasan sakit jika di undang,ke depan nanti beliau berharap tidak ada lagi alasan sperti itu.jika msh ada alasan yg kekanakan seperti itu akan di berikan sanksi administratif yg tegas.

Acara ini tidak hanya menjadi wadah bagi pertukaran ide, tetapi juga sebagai momentum untuk membangun komitmen bersama dalam upaya menurunkan angka stunting. Kepala Desa dan perwakilan desa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang menggerakkan inisiatif di tingkat desa masing-masing.

Dengan keseriusan yang terpancar dari semua peserta, Minilok di Kantor Kecamatan Singkep Pesisir diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam perjuangan menurunkan angka stunting di Kabupaten Lingga. Semangat kerjasama dan komitmen yang ditanamkan dalam acara ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.(@muhjo82)

Silaturahmi Gubernur Kepri Ansar Ahmad S.E., M.M. dan Panen Parsial Udang Vaname di Desa Tinjul

 

Pada Minggu, 21 Januari 2024, Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad S.E., M.M. melakukan kunjungan silaturahmi yang bernilai strategis ke Desa Tinjul, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Kepri.

 Acara tersebut turut disemarakkan dengan kegiatan panen parsial udang vaname yang menjadi salah satu potensi unggulan di daerah tersebut.Kedatangan Gubernur disambut hangat oleh Kepala Desa Tinjul, Amren, beserta masyarakat setempat yang telah melakukan persiapan secara goro

. Rombongan gubernur diterima dengan sukacita, menandakan antusiasme tinggi dari masyarakat setempat.Sebelum panen parsial dimulai, Gubernur Ansar Ahmad menyampaikan pesan-pesan penting kepada masyarakat dan Kepala Desa Tinjul. Salah satu poin penting yang disorot adalah transparansi dalam pengelolaan kegiatan di masa mendatang.

Gubernur berharap agar ke depannya, Kepala Desa Tinjul dapat menjaga transparansi dalam pengelolaan kegiatan yang melibatkan bantuan dari pemerintah.Dalam rangka mendukung perkembangan budidaya udang vaname

, Gubernur Ansar Ahmad secara simbolis menyerahkan bantuan kepada beberapa kelompok masyarakat. Bantuan yang diserahkan berupa perlengkapan penunjang budidaya udang vaname, seperti tanggul udang, pakan, dan perlengkapan lainnya.

 Masyarakat menerima bantuan tersebut dengan sukacita, menunjukkan antusiasme mereka terhadap pengembangan sektor perikanan di daerah ini.Tak hanya Gubernur, Bupati Kabupaten Lingga, M. Nizar Sos, juga turut hadir dalam acara tersebut.

 Keberadaan Bupati Lingga semakin menambah semarak acara dan menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah kabupaten terhadap inisiatif pengembangan sektor perikanan di Kepri.

Sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan sektor perikanan, Gubernur Ansar Ahmad juga berkomitmen untuk memberikan bantuan lebih lanjut. Beliau menyatakan bahwa dalam waktu dekat, pemerintah akan membantu pembangunan 10 hingga 20 unit kolam budidaya udang vaname di Desa Tinjul.

 Langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi masyarakat setempat untuk terlibat aktif dalam budidaya udang vaname.Kesuksesan kegiatan ini tidak hanya terlihat dari aspek panen udang vaname yang dilakukan secara parsial, tetapi juga dari sinergi yang baik antara pemerintah daerah, masyarakat, dan kelompok budidaya.

 Keberhasilan acara tersebut mencerminkan potensi besar yang dimiliki Kepri, terutama dalam pengembangan sektor perikanan sebagai salah satu pilar ekonomi daerah.Semoga dengan adanya dukungan dan inisiatif seperti ini, sektor perikanan di Kepri, khususnya budidaya udang vaname, dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.(@muhjo82)i